Saya tidak ingat kapan saya terakhir membaca Kiab Suci. Berapa Bulan lalu? Tidak. Atau beberapa tahun lalu?Jauh sebelum menikah nama saya pernah masuk ke dalam daftar pembaca Firman reguler (lektris) di Gereja Katedral Ruteng.
Setelah itu tidak ada satupun pelayanan di Gereja yang saya lakoni. Bahkan menjadi umat saja saya malas-malasan.

Hari ini ada kejadian yang membuat saya putus asa dan kehilangan harapan akan cita-cita dalam perjalanan karir. Mungkin ada yang bertanya, memangnya PNS ada karier juga? Bagi saya karier tidak sama dengan promosi atau kenaikan gaji dan tunjangan. Tapi pergerakan untuk menemulan tugas dan fungsi yang pas dengan keinginanmu. Salahkah itu? Saya merasa tidak cocok berada dan bekerja di posisi saat ini. Saya bukan pribadi yang pas untuk itu.

Hujan, dingin dan suami yang sedang bertugas di luar kota sehingga hanya berdua dengan anak di rumah membuatku tambah merasa nelangsa. Hanya saja anakku, Jilis dengan tingkahnya yang lucu selalu menjadi penghiburan terbesarku.

Sore merayap menuju malam, rasa sedih masih menyelinap. Bahkan tidak ada keinginan berdoa seperti biasa dengan menyalakan lilin. Hanya berharap dalam hati bahwa Tuhan akan memberikan jalan. Lalu, entah mengapa saya tiba-tiba terdorong mengambil Alkitab dan membuka bacaan hari ini, Senin 4 Maret 2024.

Mata saya berkaca-kaca, betapa bersihnya Alkitab ini.Kakak sulungku sebenarnya sering berbagi Firman dan menganjurkan untuk rajin membaca Mazmur, sebagai kekuatan dan penghiburan di kala susah. Tapi tak pernah saya praktekkan. Bahkan di saat Bulan Kitab Suci yang setahun sekali, tak pernah saya buka Alkitab dan membaca Firman baik sendiri maupun bersama keluarga. Saya sedih dengan diri saya sendiri yang mengaku pecinta literasi. Buku-buku saya beli, saya baca, saya bedah dan banyak kutipan penulis terkenal saya hafalkan, sementara saya tidak pernah baca firman untuk asupan spititual.

Mungkin kejadian hari ini adalah salah satu jalan pengingat, dan semoga saya lebih sering dan teratur membaca firman Tuhan dari Alkitab. Thank you Lord for the lesson.

Error happened.